Mengenal Saya

Foto saya
Zahrina Nurbaiti tinggal di Ulujami, Pesanggrahan. Telah berkeluarga bersama Ir. H. Rudi Lesmana. Saya biasa dipanggil Iin. email: zahrinapks@yahoo.com

Rabu, 14 Oktober 2009

Indahnya The Peak Hongkong

Subhanallah. Itulah kata yang terucap dariku. Betapa tidak, perjalanan dakwahku di bulan Ramadan tahun 2009 ini begitu indah, nikmat dan menyenangkan.

Inilah rencana Allah SWT dari rencana lainnya yang telah ditetapkan untukku. Aku syukuri semua dan berusaha jalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya.

Setelah berada di Hongkong selama dua pekan, tepatnya di KJRI Hongkong Causeway Bay, kami punya kesempatan untuk bertafakur alam ke Peak Hongkong. Peak Hongkong adalah suatu tempat dimana kami dapat melihat seluruh bagian Kota Hongkong dari puncak yang tinggi.

Subhanallah, sungguh menakjubkan, apalagi jika dilihat pada malam hari. Begitu indah, syahdu dan membuat hati ini selalu ingin dekat kepada Allah SWT. Rencana ke Peak pun bisa kami lakukan, setelah kami mengimami taraweh dan memberikan kultum di Shelter Kotkiho di Yau Ma Tei.

Taraweh biasanya berlangsung pukul 20.30-21.30 waktu setempat. Namun, terkadang selesai taraweh, dilanjutkan dengan curhat dari para BMI (Buruh Migran Indonesia), sambil mencicipi hidangan yang disajikan mereka. Jadi kami biasa kembali ke KJRI Hongkong sekitar pukul 22.30 waktu Hongkong.

Di Hongkong sendiri, adalah hal yang biasa jika malam hari pukul 22.30 masih sangat ramai. MTR pun masih beroperasi sampai pukul 24.00. Sangat berbeda sekali dengan kondisi di Indonesia yang sudah tampak sepi pada jam-jam tersebut.

Jumat malam, 4 September 2009, pukul 23.00, kami berlima berangkat menuju Peak Hongkong, diantar salah seorang karyawan KJRI Hongkong yaitu Bapak Ampon Mustajab. Setelah perjalanan kami tempuh sekitar 30 menit, tibalah kami di Peak Hongkong. Subhanallah, walaupun kami harus menaiki tangga sebanyak 8 tingkat. Cukup melelahkan, karena harus menaiki tangga sebanyak itu.

Sampailah kami di atas puncak bukit, Subhanallah…Allahu Akbar, perasaan takjub, kagum melihat pemandangan sekelilingnya. Kami pun berusaha melihat Kota Hongkong dari ketinggian (The Peak).

Subhanallah. Indah sekali, laut biru terhampar luas dengan ketenangan airnya, gedung-gedung megah dan menjulang tinggi, dengan lampu-lampu yang bersinar terang. Sangat indah dan sulit diungkapkan dengan kata-kata, kecuali Subhanallah…Alhamdulillah…Allahu Akbar. Tidak sia-sia Engkau ciptakan semua ini. Namun terkadang masih banyak yang lalai dan tidak taat akan perintahNya. Nikmat mana lagi yang harus kami dustakan Ya Robbi?

Kami pun tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada, untuk mengabadikannya dengan berfoto. Mengambil gambar seluruh pemandangan Kota Hongkong di malam hari. Hasilnya pun, Subhanllah, pemandangan yang sangat indah dan menawan. Hal itu menambah rasa syukur kami kepada Allah SWT.

Setelah kurang lebih 1 jam kami berlima di Peak Hongkong, lalu diputuskan untuk kembali ke KJRI Hongkong. Benar-benar pemandangan alam yang indah, syahdu, juga gedung-gedung yang menjulang tinggi dan terlihat megah. Allahu Akbar, kata-kata itulah yang pantas selalu kita lafadzkan ketika melihat keagunganNya.

Kami pun segera kembali ke KJRI Hongkong Causeway Bay, untuk beristirahat sejenak. Biasanya hari Sabtu siang, agenda untuk mengisi halaqoh Sabtu di Masjid Ammar Wan Chai dan sorenya dilanjutkan dengan mengisi Sanlat putra-putri Staf KJRI Hongkong. Kami pun segera istirahat tidur, karena masih harus mempersiapkan diri untuk sahur bersama. Benar-benar tafakur alam yang menyenangkan. Allahu Akbar !!!.









Catatan perjalanan dakwah ke Hongkong
Zahrina Nurbaiti, Rabu 14 Oktober 2009


Klik Rumah Cinta ZAHRINA, hanya di :
http://zahrinanurbaiti.blogspot.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar